Selamat Tinggal Usia Belasan

Haa selamat pagi, orang paling cantik seantero Fakultas Ekonomi
Hari ini kita bangun di tempat yang berbeda
Dengan ucapan yang sama
"Selamat tinggal usia belasan"
Sekarang usia kita semakin dewasa
Dengan harapan, semoga kita selamanya
Dengan syukur, hari ini masih bisa menyapa
Terimakasih, Tuhan. Hari ini kita masih bersama
Dengan segala cobaan, canda dan tawa
Kita bertahan dengan segala kekurangan kita masing-masing
Karena satu,
Aku tidak cukup kuat untuk sendiri semenjak mengenalmu
Orang paling cantik seantero Fakultas Ekonomi, setahuku
Terimakasih karena berdiri bersamaku
Terimakasih karena kau selalu menemukanku di tempat terbawah di hidupku
Di tempat teratas kenikmatan duniaku
Berdiri bertarung di sampingku

Masih dengan perasaan yang sama
Selamat 8 tahun hari jadi pertemanan kita
Orang paling cantik seantero Fakultas Ekonomi

Hujan, Manis. Bukan Kamu

Aku mungkin sudah duduk seharian penuh disini
Bukan menunggumu, tapi menunggu hujan
Turun.. dan kemudian berhenti
Gelap.. dan waktunya aku untuk pulang

Bukan menunggumu, Manis
Aku bukan hal yang akan membuatmu berbesar hati
Karena aku hanya menunggu hujan
Turun.. dan berhenti
Gelap.. dan pulang
Aku hanya menunggu waktu yang tepat untuk pulang
Atau untuk sekedar menampik semua kecurigaan bahwa aku menunggumu
Karena aku tidak menunggumu, Manis
Aku tidak menghabiskan waktu untuk menunggu sesuatu yang tidak akan pernah datang kepadaku
.. apalagi kamu

Bukan Padamu

Aku jatuh cinta.. Setiap hari
Bukan padamu
Tapi pada hidupku yang berhenti di kamu

Aku jatuh cinta.. Setiap hari
Bukan padamu
Tapi pada kita yang memutuskan untuk saling jatuh hati

Aku jatuh cinta.. Setiap hari
Bukan padamu
Tapi pada waktu yang mengizinkan kita merindu

Aku jatuh cinta.. Setiap hari
Bukan padamu
Tapi pada tatapan yang selalu bersinggungan dengan matamu

Aku jatuh cinta.. Setiap hari
Bukan padamu
Tapi pada pagi yang selalu menyimpan sapa untukmu

Aku jatuh cinta.. Setiap hari
Bukan padamu
Back to Top